Pengaruh Kepemimpinan Transformasional, Social Capital Dan Perfomance Terhadap Employee Careers PT.Erna Djuliawati Pontianak Kalimantan Barat
DOI:
https://doi.org/10.33005/tekmapro.v19i1.373Keywords:
Kepemimpinan Transformasional, Social Capital, Performance, Employee CareersAbstract
Ada beberapa karyawan yang kurang serius dalam menyelesaikan tugas dan juga masih ada karyawan yang kurang percaya diri dalam menjalankan tugas yang diberikan, dari perusahaan sendiri juga banyak karyawan yang direktut kembali walaupun sudah waktunya pensiun hal tersebut karena perusahaan lebih meminimkan resiko dalam aktivitas perususahaan ,alasan dari perushaaan mempertahankan orang lama tersebut rata-rata masih mampu bekerja sesuai yang dibutuhkan perushaaan. Tujuan peneliti ini adalah inigin membuktikan hubungan variabel Kepemimpinan Transformsional, Social Capital, dan Performance terhadap Employee Careers pada PT. Erna Djuliawati Pontianak Kalimantan Barat. Penelitain ini merupakan penelitian kuantitatif Metode penelitian yang digunakaan dipenelitian ini yaitu analisis jalur regresi pengumpulannya data dilaksanakan dengan membagi kuisoner ke 105 karyawan yang bekerja pada perusahaaan PT. Erna Djuliawati Pontianak Kalimantan Barat,dengan Teknik non-Probality sampling, pengukukuran menggunakan skala likert satu sampai lima, analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah SPSS 26.0 dengan model analisis berganda. Kepemimpinan Transformasional terdapat pengaruh Positif serta signifikan terhadap Employee Careers, Social Capital tidak berpengaruh Positif dan tidak signifikan terhadap Employee Careers, Perfoormance berpengaruh Positif dan signifikan terhadap Employee Careers, secara simultan Kepemimpinan Transformasional, Social Capital, Performance berpengaruh terhadap Employee Careers di PT. Erna Djuliawati Pontianak Kalimantan Barat. Penelitian ini memeliki implikasi bahwa pentingnya peran seorang pemimpin untuk mengatur dan mengarahkan jalannya pekerjaan supaya karyawan tersebut mampu bekerja secara baik dan lebih efisien, selain itu diharapkan antar karyawan saling koordinasi terutama jika terdapat suatu masalah, yang terakhir supaya karyawan mampu bekerja lebih semangat dan mempunyai tingkat tanggung jawab yang tinggi. Bahwa dari nilai koefisien determinasinya didapatkan pada nilai adjusted R square dengan nilai 0,706. Yang diartikan kemampuan dari variabel bebas untuk menjelaskan variable terikat (dependen variable ) yaitu sebesar 70,6%, sisanya 29,4% dipengaruhi dari variable yang tidak diteliti dipenelitian ini.